Pada beberapa hari yang lalu muncul kehebohan Dewa Kipas yang dianggap "Pendekar Catur" oleh kalangan netizen pada saat itu. Ketika itu pak Dadang a.k.a Dewa Kipas mengaku sering berlatih di aplikasi catur dan mencatat setiap langkah-langkah nya di buku tulis. menariknya ada sebagian orang yang gagal paham dengan buku catatan itu, karena mengira catatan itu adalah sebuah contekan. padahal buku catatan itu hanyalah sebuah Notasi Catur.
Notasi Catur ini bukan lah sebuah contekan, melainkan hanya sebuah catatan yang berisi langkah-langkah catur. Jadi tidak masalah jika seorang pemain catur membawa notasi atau mencatat notasi ketika sedang bermain catur. Malah di pertandingan catur kategori Klasik semua peserta diwajibkan mencatat notasi. Wasit pertandingan hanya akan memberikan keringanan untuk tidak mencatat notasi terhadap pemain yang belum bisa notasi, tetapi setelah pertandingan selesai pemain tersebut wajib menyalin notasi lawan nya.
Bagi pembaca yang belum paham apa itu notasi catur, yuk kita mengenal Apa itu Notasi Catur.
MENGENAL NOTASI CATUR "PENUNJUK LANGKAH CATUR"
Notasi Catur diibaratkan Google Maps yang mempermudah seseorang menemukan lokasi tempat tujuan. Sama halnya dengan Seoarang pemain catur yang akan melihat notasi agar mempermudah menemukan letak buah catur nya untuk kepentingan analisa atau evaluasi setelah pertandingan selesai.
Peran Notasi sangat lah penting di olahraga catur, mulai dari menganalisa catur, belajar teori catur, membaca buku catur dll. Jika anda ingin jago bermain catur dan paham teori catur, maka hal pertama yang harus dipelajari ialah Notasi Catur. Hal ini merupakan hal yang sangat mendasar karena semua buku referensi catur, majalah catur, hingga analisa pemain catur kelas dunia tentu akan menggunakan notasi catur untuk memberikan penjelasan langkah-langkah catur.
Sangat mudah mempelajari notasi catur, mungkin hanya butuh waktu beberapa hari saja untuk kita paham notasi. Setelah itu anda hanya perlu membiasakan diri membaca notasi catur sambil menggerakan buah-buah catur ke petak yang dicatat dalam notasi tersebut.
BELAJAR NOTASI CATUR
Sebelum kita belajar notasi catur, mari kita mengenal perwira-perwira yang ada di permainan catur. Masing-masing daerah terkadang mengenal perwira tersebut dengan nama yang berbeda, seperti Luncur, Loper, dll. Tetapi standar pencatatan notasi di Indonesia menyebut perwira tersebut dengan nama Kuda, Gajah, Mentri, dan Raja. Didalam notasi catur perwira-perwira tersebut dicatat secara singkat seperti , K = Kuda, G = Gajah, M = Mentri, R = Raja.
Setelah kita memahami bagaimana sebuah perwira dicatat dalam notasi, mari kita perhatikan gambar diatas. Didalam papan catur terdapat 64 petak, jika anda perhatikan gambar diatas, di posisi papan paling bawah terdapat sumbu horizontal yang ditulis A, B, C, D, E, F, G, H dan di posisi papan sebelah kiri terdapat sumbu vertikal yang ditulis 1, 2 , 3, 4, 5, 6, 7, 8.
Sumbu Vertikal dan Sumbu Horizontal ini menjadi garis bantu bagi seseorang untuk menulis notasi catur. Pertemuan antara sumbu vertikal dan horizontal akan mengarahkan pada satu petak catur. Seperti contoh diatas, petak d3, petak e4, dan petak f5.
Untuk lebih jelasnya lagi mari kita simak gambar dibawah ini.
Pada gambar diatas terdapat Perwira catur yang berada di petak b5, Perwira Catur tersebut memiliki nama Gajah. Jadi kita akan tulis Gb5 (Sambil diPerhatikan Gambar diatas) atau bisa diartikan bahwa pemain putih sudah melangkahkan Perwira Gajah ke Petak b5. Lalu ada perwira pemain hitam yang terdapat di petak c6, perwira tersebut bernama Kuda, jadi kita akan tulis Kc6 (Sambil diPerhatikan Gambar diatas) atau bisa diartikan bahwa pemain hitam sudah melangkahkan Perwira Kuda nya ke petak c6.
Lalu bagaimana perlakuan pencatatan terhadap pion?
Pion atau biasa disebut bidak, anak, atau sebutan lainnya yang anda pahami, hanya dicatat dengan menyebutkan petak nya saja. Seperti contoh diatas putih telah melangkahkan pion nya ke petak e4, maka hanya dicatat e4.
CATATAN PENTING :
1. "Petak a1 selalu berada di posisi sebelah kiri Pemain Putih dan petak a8 selalu berada di posisi sebelah kanan Pemain Hitam"
2. Jika Terjadi Rokade/Blokir, maka pencatatan nya sebagai berikut : Rokade Pendek dicatat 0-0 dan Rokade Panjang Dicatat 0-0-0
3. Jika ada langkah yang diikuti pertukaran buah, maka perlu penambahan tanda "x". Seperti contoh : Gxf3 Artinya Gajah Melakukan langkah ke f3 diikuti pertukaran.
4. Jika ada langkah yang diikuti ancaman terhadap Raja lawan (Skak/Check) maka perlu ada nya tanda "+". Seperti contoh : Gh2+ artinya Gajah telah melangkah ke petak h2 diikuti ancaman pada Raja Lawan (Skak).
5. Pencatatan Notasi catur standard internasional yaitu, Kuda = N ; Gajah = B ; Mentri = Q ; Raja = K. mencatat notasi nya sama seperti mencatat notasi biasa, hanya "kode" perwira nya saja yang berbeda.
Bagaimana? Sudah paham kan apa itu notasi catur dan jika anda sudah tahu apa itu notasi catur, segeralah belajar teori catur atau membaca buku catur. karena seseorang yang memahami teori catur selama satu bulan akan dengan mudah mengalahkan pemain catur yang tidak pernah belajar teori, walaupun orang tersebut sudah terbilang pemain hebat di daerahnya. namun jangan lupa pahami juga prinsip-prinsip dasar catur nya.
Semoga Bermanfaat.
Catur Yes Indonesia Jaya
0 komentar:
Post a Comment